Apa Itu Chainbase?

Sumber: https://chainbase.com/
Chainbase dikembangkan secara khusus untuk era AI, berfokus pada konsep “Jaringan Hyperdata.” Misinya adalah menghubungkan Web3 dan AI melalui penyediaan antarmuka data standar yang menyuguhkan sumber data terstruktur, berkualitas tinggi, dan dapat diverifikasi untuk aplikasi cerdas.
Singkatnya, Chainbase bukan sekadar basis data. Ini adalah platform yang mengubah data menjadi kelas aset baru. Dengan mengintegrasikan aktivitas on-chain, pemrosesan secara terprogram, serta sumber daya komputasi, Chainbase memungkinkan model AI dan aplikasi terdesentralisasi mengakses data secara langsung.
Mengapa AI Memerlukan Jaringan Data Web3?
Meskipun model AI berkembang pesat, keterbatasan data berkualitas tetap menjadi kendala utama. Platform data terpusat tradisional menimbulkan sejumlah masalah:
- Sumber data tertutup dan monopoli yang mapan
- Minimnya kejelasan asal-usul dan keaslian data yang dapat diverifikasi
- Tidak adanya insentif efektif, sehingga sulit mempertahankan kontributor
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Chainbase menerapkan pendekatan berbasis Web3:
- Memanfaatkan teknologi blockchain untuk pelacakan asal-usul data
- Menggunakan insentif token bagi kontributor data atau penyedia daya komputasi
- Mengadopsi kerangka kerja terdesentralisasi, sehingga siapa pun bisa berpartisipasi membangun ekosistem data
Penjelasan Empat Lapisan Arsitektur Chainbase
Menurut whitepaper resminya, jaringan Chainbase terdiri dari empat lapisan inti yang saling melengkapi:
- Data Accessibility Layer: Mengumpulkan, memverifikasi, dan mengonsolidasikan penyimpanan untuk data on-chain maupun off-chain, melindungi privasi melalui teknologi kriptografi seperti zero-knowledge proof (ZKP).
- Co-Processor Layer: Menghadirkan mekanisme Manuscript, memungkinkan developer membangun pipeline transformasi data standar agar data mentah menjadi terstruktur dan siap digunakan AI.
- Execution Layer: Mengoperasikan mesin virtual khusus (CVM) untuk mendukung pemrosesan paralel dan workflow data berskala besar, memenuhi kebutuhan komputasi AI.
- Consensus Layer: Menerapkan framework CometBFT + DPoS untuk menjamin proses serta pencatatan data yang aman, cepat, dan tahan serangan.
Arsitektur ini mampu menangani volume data besar, serta menyediakan aliran data dan sumber daya komputasi yang tepercaya untuk pengembangan aplikasi AI.
Token $C: Fungsi dan Tokenomik
$C adalah token native Chainbase yang berfungsi sebagai berikut:
- Utilitas pembayaran: Untuk membayar layanan utama, seperti akses data, eksekusi Manuscript, dan penyimpanan
- Insentif ekosistem: Memberikan imbalan bagi operator node, penulis skrip, kontributor data, dan partisipan lainnya
- Hak tata kelola: Pemegang token dapat mengusulkan dan memberikan suara pada keputusan DAO
- Staking: Node dan validator wajib melakukan staking $C untuk berpartisipasi dalam jaringan serta memperoleh imbalan
Total suplai dibatasi 1 miliar token. Sebanyak 3,5% telah didistribusikan melalui airdrop kepada kontributor awal. Model distribusi token Chainbase didesain untuk memberi apresiasi kepada para pembangun ekosistem data sejati, menyelaraskan visi jangka panjang dan memperkuat konsensus komunitas.
Bagaimana Partisipan Bisa Membangun Ekosistem Bersama?
Keberhasilan Chainbase sangat bergantung pada empat peran utama partisipan:
- Developer: Membuat Manuscript dan menyediakan solusi pemrosesan data
- Operator Node: Menyediakan daya komputasi untuk Execution Layer
- Validator: Menjaga konsensus blockchain sekaligus memastikan integritas data
- Delegator: Mendukung operator node atau validator lewat staking $C dan berbagi imbalan jaringan
Seluruh partisipan berpeluang memperoleh manfaat seiring pertumbuhan ekosistem, baik lewat kontribusi teknis maupun partisipasi modal.
Chainbase: Pandangan ke Depan
Visi Chainbase jauh melampaui sekadar platform. Chainbase ingin membangun sistem ekonomi data yang lengkap:
- Pengetahuan sebagai aset: Manuscript dan model AI dapat diperdagangkan sebagai aset digital
- Pasar terbuka: Setiap orang dapat mengakses data, mengunggah algoritma, serta menjalankan alur kerja
- Data adalah nilai: Setiap pemanggilan data otomatis tercatat untuk distribusi pendapatan kepada kontributor
Seiring dengan terus tumbuhnya kebutuhan AI akan data terstruktur dan terverifikasi, Chainbase menargetkan posisi sebagai infrastruktur utama untuk aplikasi AI berbasis Web3.
$C kini telah terdaftar di pasar spot Gate. Kunjungi pasar spot Gate untuk berdagang: https://www.gate.com/trade/C_USDT