Data ekonomi terbaru menunjukkan bahwa indeks harga konsumen inti (CPI) AS untuk bulan Juni tumbuh lebih rendah dari yang diharapkan pasar, tetapi tekanan inflasi masih ada. Glenn Purves, kepala penelitian makro global di BlackRock, menunjukkan bahwa semakin banyak tanda yang menunjukkan bahwa tarif sedang mendorong kenaikan harga barang tertentu.
Purves menjelaskan bahwa laporan CPI bulan Mei telah mengamati kenaikan harga peralatan rumah tangga yang disebabkan oleh tarif, dan tren ini masih berlanjut. Yang lebih menarik, harga produk hiburan seperti perangkat video dan audio juga menunjukkan tanda-tanda awal kenaikan. Dia memprediksi bahwa dampak tarif secara keseluruhan belum sepenuhnya terlihat, dan seiring perusahaan menghabiskan stok yang terakumulasi untuk menghadapi tarif, dampaknya mungkin akan semakin memburuk.
Mengingat tekanan naik yang dihadapi di bidang barang dan jasa, Purves percaya bahwa tingkat inflasi kemungkinan akan tetap di atas level target 2% Federal Reserve. Dia menekankan bahwa kunci ke depan adalah siapa yang pada akhirnya akan menanggung biaya tarif—apakah konsumen, perusahaan, atau eksportir.
Pandangan ini memicu pemikiran baru tentang prospek ekonomi Amerika Serikat. Seiring dengan pengaruh kebijakan perdagangan terhadap harga domestik yang mulai terlihat, pembuat keputusan dan pelaku pasar perlu memantau secara ketat tren inflasi, menilai potensi dampaknya terhadap kebijakan moneter dan pertumbuhan ekonomi. Sementara itu, perusahaan juga perlu merumuskan strategi untuk menghadapi tekanan biaya dan fluktuasi harga yang mungkin berlanjut.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
22 Suka
Hadiah
22
9
Bagikan
Komentar
0/400
NewPumpamentals
· 07-19 04:09
Inflasi naik? Pekerja lagi-lagi akan menangis.
Lihat AsliBalas0
TideReceder
· 07-18 22:29
naik个毛线 就是play people for suckers呗
Lihat AsliBalas0
LiquidatedTwice
· 07-16 05:52
Sudah saatnya para suckers melihat titik terendah.
Lihat AsliBalas0
RektHunter
· 07-16 05:50
naik masih harus naik ya play people for suckers semua suckers
Lihat AsliBalas0
SchrodingerProfit
· 07-16 05:50
Lagi ingin play people for suckers.
Lihat AsliBalas0
MEVSandwich
· 07-16 05:47
Pajak dikenakan pengguna tanpa rasa sakit
Lihat AsliBalas0
ApyWhisperer
· 07-16 05:47
Siapa yang paling menderita akibat inflasi kali ini?
Lihat AsliBalas0
ZenMiner
· 07-16 05:45
Apa pun tidak bisa dikatakan lagi, lagi-lagi suckers yang menanggung beban.
Lihat AsliBalas0
SnapshotBot
· 07-16 05:37
Menimbun sedikit bahan di rumah adalah pilihan yang tepat.
Data ekonomi terbaru menunjukkan bahwa indeks harga konsumen inti (CPI) AS untuk bulan Juni tumbuh lebih rendah dari yang diharapkan pasar, tetapi tekanan inflasi masih ada. Glenn Purves, kepala penelitian makro global di BlackRock, menunjukkan bahwa semakin banyak tanda yang menunjukkan bahwa tarif sedang mendorong kenaikan harga barang tertentu.
Purves menjelaskan bahwa laporan CPI bulan Mei telah mengamati kenaikan harga peralatan rumah tangga yang disebabkan oleh tarif, dan tren ini masih berlanjut. Yang lebih menarik, harga produk hiburan seperti perangkat video dan audio juga menunjukkan tanda-tanda awal kenaikan. Dia memprediksi bahwa dampak tarif secara keseluruhan belum sepenuhnya terlihat, dan seiring perusahaan menghabiskan stok yang terakumulasi untuk menghadapi tarif, dampaknya mungkin akan semakin memburuk.
Mengingat tekanan naik yang dihadapi di bidang barang dan jasa, Purves percaya bahwa tingkat inflasi kemungkinan akan tetap di atas level target 2% Federal Reserve. Dia menekankan bahwa kunci ke depan adalah siapa yang pada akhirnya akan menanggung biaya tarif—apakah konsumen, perusahaan, atau eksportir.
Pandangan ini memicu pemikiran baru tentang prospek ekonomi Amerika Serikat. Seiring dengan pengaruh kebijakan perdagangan terhadap harga domestik yang mulai terlihat, pembuat keputusan dan pelaku pasar perlu memantau secara ketat tren inflasi, menilai potensi dampaknya terhadap kebijakan moneter dan pertumbuhan ekonomi. Sementara itu, perusahaan juga perlu merumuskan strategi untuk menghadapi tekanan biaya dan fluktuasi harga yang mungkin berlanjut.